Archive for Maret 2015
Koneksi Mikrotik dan Windows pada Virtual Box
"Ilmu itu mahal harganya. Tapi belajar tidak harus mahal, yang penting kita pandai memanfaatkan kesempatan"
Mungkin ungkapan tersebut yang selama ini saya terapkan dalam belajar
jaringan komputer. Ketika kita terjun dan belajar tentang jaringan,
maka akan dihadapkan pada perangkat-perangkat jaringan yang harganya
cukup mahal, sebut saja Router, Switch, dan Access Point. Namun itu
bukan alasan untuk kita tidak mau belajar dan mencoba.Cisco misalnya,
melalui program "Networking Academy" student akan diajak menggunakan
tools simulator jaringan Packet Tracer untuk belajar tanpa harus
memiliki perangkat Cisco.
Bagaimana dengan Mikrotik? Karena
Mikrotik belum memiliki tools yang serupa, maka kita dapat memanfaatkan
Virtualbox untuk mengenal dan belajar tentang konfigurasi RouterOS
Mikrotik tanpa harus memiliki perangkat fisik Router Mikrotik.
Kita dapat memanfaatkan Mikrotik dan OS Windows secara virtual tanpa harus memiliki sebuah routerboard ataupun laptop lagi untuk belajar routing maupun switching menggunakan mikrotik memanfaat aplikasi Virtual Box.
Untuk menghubungkan Mikrotik virtual dan windows virtual yang sama-sama telah terinstall pada Virtual Box adalah sebagai berikut :
1. Mengatur network OS Windows :
- Enable Adapter 1, dan di Attached ke Internal Network. Internal Network berfungsi untuk saling mengkoneksikan antar OS Guest pada Virtual Box .
2. Mengatur network OS Mikrotik
- Enable Adapter 1, dan di Attached ke Internal Network. Internal Network berfungsi untuk saling mengkoneksikan antar OS Guest pada Virtual Box.
3. Setelah kedua OS diatur networknya, maka hidupkan kedua OS tersebut
- Menghidupkan OS Mikrotik
4. Setelah kedua OS hidup, masuk pada OS Windows, dan buka program winbox . Download program winbox disini .
5. Tampilan winbox .
6. Kilk tombol browse untuk memulai menggunakan winbox .
8. Windows telah terhubung dengan mikrotik, dan dapat langsung mengatur Mikrotik untuk dijadikan router maupun switch.
Instalasi Mikrotik OS pada Virtual Box
"Ilmu itu mahal harganya. Tapi belajar tidak harus mahal, yang penting kita pandai memanfaatkan kesempatan"
Mungkin ungkapan tersebut yang selama ini saya terapkan dalam belajar jaringan komputer. Ketika kita terjun dan belajar tentang jaringan, maka akan dihadapkan pada perangkat-perangkat jaringan yang harganya cukup mahal, sebut saja Router, Switch, dan Access Point. Namun itu bukan alasan untuk kita tidak mau belajar dan mencoba.Cisco misalnya, melalui program "Networking Academy" student akan diajak menggunakan tools simulator jaringan Packet Tracer untuk belajar tanpa harus memiliki perangkat Cisco.
Bagaimana dengan Mikrotik? Karena Mikrotik belum memiliki tools yang serupa, maka kita dapat memanfaatkan Virtualbox untuk mengenal dan belajar tentang konfigurasi RouterOS Mikrotik tanpa harus memiliki perangkat fisik Router Mikrotik.
Bagaimana dengan Mikrotik? Karena Mikrotik belum memiliki tools yang serupa, maka kita dapat memanfaatkan Virtualbox untuk mengenal dan belajar tentang konfigurasi RouterOS Mikrotik tanpa harus memiliki perangkat fisik Router Mikrotik.
Surfing internet pada Guest OS Virtual Box - Network NAT
Dengan menggunakan fasilitas NAT (Network Address Translation) , kita dapat menggunakan OS Guest pada Virtual Box untuk berselancar di internet. Tentunya dengan syarat OS Host (PC kita sendiri) sudah terrhubung ke internet baik melalui modem maupun melalui wifi hotspot. Caranya adalah :
Memperkenalkan Fitur Virtual Box - (Part 2) - Import OS
Setelah sebelumnya telah berhasil melakukan eksport (copy)file OS baca disini , maka disini akan di bahas mengenai cara import (paste) file OS . Kita dapat meng import OS yang telah kita eksport pada komputer lain yang telah terinstal virtual box untuk dapat mengeksplorasi OS. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
1. Buka aplikasi Virtual Box.
2. Pilih menu file > Import Appliance ... (Ctrl+I)
3. Klik open appliance untuk membuka file ova.
4. Klik file ova yang telah tersedia, sebagai contoh kita memilih membuka file ova windows XP yang telah kita buat sebelumnya. Klik Open, lalu Next.
1. Buka aplikasi Virtual Box.
2. Pilih menu file > Import Appliance ... (Ctrl+I)
3. Klik open appliance untuk membuka file ova.
5. Klik Import untuk mengimport file.
6. Tunggu hingga proses import selesai berjalan.
7. File OS telah selesai ter import.
Memperkenalkan Fitur Virtual Box - (Part 1) - Export OS
Virtual Machine Virtual Box dapat mencopy operating sistem yang telah diinstall pada PC lain untuk di jalankan pada PC kita. istilahnya adalah export dan import OS. Caranya adalah :
1. Buka Virtual Box pada komputer yang telah diinstall OS yang akan di copy, misal windows XP, dan pastikan Windows XP dalam kondisi off, bukan save state.
2. Klik 1 kali windows XP yang ada di Virtual Box, pilih File ; Export Appliance (CTRL+E)
1. Buka Virtual Box pada komputer yang telah diinstall OS yang akan di copy, misal windows XP, dan pastikan Windows XP dalam kondisi off, bukan save state.
2. Klik 1 kali windows XP yang ada di Virtual Box, pilih File ; Export Appliance (CTRL+E)
3. Pilih file OS mana yang mau di copy, misal Windows XP, klik Next.
Instalasi Virtual Box
Langsung saja untuk instalasi aplikasi virtual box yang bisa digunakan untuk virtualisasi OS. Berikut langkah-langkahnya :
1. Download Virtual Box di Link.
2. Setelah selesai download, buka file.exe nya dengan cara double klik.
