- Back to Home »
- Sensor »
- Sensor Optic
Posted by : Farisul
Senin, 02 Juni 2014
Sensor
optic atau cahaya adalah sensor yang mendeteksi perubahan cahaya dari sumber
cahaya, pantulan cahaya ataupun bias cahaya yang mengernai benda atau ruangan.
Contohnya photo cell, photo transistor, photo diode, photo voltaic, photo
multiplier, pyrometer optic, dsb.
1.
Through-beam Sensors
Terdapat
dua alat sensor yaitu sebagai pengirim dan satunya sebagai penerima, Emitter
berfungsi sebagai pengirim sinar infra red yang nantinya akan diterima oleh
receiver untuk direspon. Manakala sinar yang dikirim oleh emitter ke receiver
terhalang suatu benda padat maka receiver akan meresponnya sehingga outputnya
akan bekerja.
2.
Retro-reflective Sensor
Sensor
jenis ini emitter dan receiver nya berada pada satu alat/dikombinasikan
sehingga cukup simpel, tugas receiver pada jenis through beam sensor, telah
digantikan oleh reflector, sinar yang di pancarkan oleh emitter keluar, akan
dipantulkan kembali oleh reflector lalu sinar tersebut diterima oleh receiver,
sehingga saat sinar yang dipancarkan tidak saampai ke receiver, maka output
sensor tsb akan bekerja.
3.
Diffuse-reflective Sensors
Sensor
jenis ini sangat simpel, receiver dan emitter terkombinasi pada satu tempat,
tapi tidak memerlukan reflector khusus seperti diatas, reflectornya sendiri
adalah benda itu sendiri yang terdeteksi oleh sensor. Sensor memancarkan sinar
(emitter) keluar, manakala suatu benda datang dibagian muka, maka sinar akan
dipantulkan oleh benda tadi ke receiver, sehingga output sensor akan bekerja
Aplikasi :
1. Sensor
Photoelektrik Diffuse “Penghitung barang jadi”.
Cara kerja
:
Barang
jadi diatas konveyor akan dideteksi oleh sensor difuse kemudian cahaya dari
sensor yang mengenai benda, akan dipantulkan kembali ke sensor. Benda yang
dideteksi oleh sensor ini akan dihitung otomatis.
2. Sensor
photoelektrik pada drag motor
Berikut
ini adalah aplikasi dari sensor photoelektrik yang dipasang pada lintasan balap
motor drag resmi. Sensor ini digunakan untuk mendeteksi laju pertama dari ban
para pebalap.
Peraturan
nya balap adalah lampu harus sampai hijau yang menyala. Apabila pembalab
berjalan sebelum lampu hijau (1/1000 detik) akan terdeteksi oleh ensor dari
photoelektrik yang dipasang pada garis start.
Jika
pembalap berjalan sebelum lampu hijau maka dinyatakan diskualifikasi dengan
tanda buzzer yang nyala nyaring
Ide
Pengembangan :
1.
Menghitung banyaknya suporter sepakbola yang menonton di lapangan.
2.
Menghitung kecepatan orang berlari dalam lomba lari.
Referensi
:
1.
http://sipiit.blogspot.com/2014/03/sensor-optik.html
2.
http://ilmulistrik.com/sensor-optik.html
Posting Komentar